Jakarta – Untuk membantu masyarakat kurang mampu di Indonesia, DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) hari ini menyembelih sebanyak 16.000 ekor sapi dan 22.000 ekor kambing di seluruh Indonesia.

Ketua Umum DPP LDII, KH Abdullah Syam mengatakan, pembagian hewan kurban ini dilakukan serentak di seluruh cabang LDII di Indonesia.

“Keberadaan LDII harus bisa memberikan manfat kepada masyarakat di seluruh Indonesia. Untuk itu, sebagai rasa syukur kepada Allah, hari ini kita juga berbagi kepada masyarakat melalui mekanisme yang berbeda dengan pembagian kurban pada umumnya,” jelas Abdullah Syam, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (15/10).

Dikatakan, program ini ditandai dengan pelepasan secara simbolis 1.000 ojek motor tebar kurban di Jakarta. Menurut Abdullah pula, pembagian hewan kurban ini juga bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai wadah naungan kerukunan umat Islam.

“Dengan kerja sama itu, diharapkan bisa merata pembagiannya,” kata Abdullah.

Pola pembagian jemput bola yang dilakukan LDII ini, menurut Abdullah pula, ditujukan agar pembagian hewan kurban tepat sasaran, serta meminimalisir adanya kejadian yang kerap memakan korban akibat berebut pembagian daging kurban.

Pembagian paket daging kurban LDII secara simbolis sendiri, dilaksanakan di halaman kantor DPP LDII, Jalan Tentara Pelajar 28, Arteri Patal Senayan, Jakarta Selatan. Sebanyak 200 ojek motor “tebar daging kurban” yang membawa sekitar 50.000 paket daging kurban, dilepas oleh Abdullah. Hadir juga Pengurus MUI Pusat KH Umar Shihab, Ketua Takmir Masjid Istiqlal KH Adnan Harahap, Ketua Batsul Matsail PBNU KH Arwani Faishol Anwar, serta KH Bukhori Muslim dari Lembaga Dakwah Nadlatul Ulama.

Motor-motor tersebut, sesuai rencana, akan menjangkau setiap sudut wilayah perkampungan padat, kumuh dan miskin, di mana di tempat-tempat tersebut banyak terdapat tukang loper koran, tukang sampah, tukang sapu jalan, pemulung, warga miskin, serta kaum dhuafa lainnya. Abdullah menegaskan bahwa kegiatan tersebut semata-mata bertujuan untuk mewujudkan rasa kepedulian LDII terhadap sesama, khususnya kaum dhuafa.

“Kegiatan tebar daging kurban ini sudah rutin dilaksanakan sejak LDII berdiri, oleh warga LDII di Indonesia, dan membagikannya kepada masyarakat di seluruh Indonesia,” kata dia. “Karena manfaatnya langsung dirasakan oleh warga yang membutuhkan, maka program ini kami buat sebagai program rutin tahunan,” sambungnya.

Abdullah melanjutkan, pihaknya mengharapkan rakyat miskin yang tidak punya daya beli terhadap kebutuhan protein, terutama daging, paling tidak dalam beberapa hari bisa terpenuhi kebutuhannya. Apalagi di tengah gejolak krisis dunia yang secara tidak langsung berimbas terhadap perekonomian nasional, di mana harga-harga kebutuhan pokok melonjak.

Berdasarkan catatan LDII, pada tahun 2009 lembaga itu menyembelih 7.909 ekor sapi dan 13.431 ekor kambing. Lalu pada tahun 2010 sebanyak 12.951 sapi dan 16.098 ekor kambing, tahun 2011 tercatat 14.000 ekor sapi dan 17.657 ekor kambing, sedangkan pada 2012 tercatat 14.950 ekor sapi dan 18.500 ekor sapi.

Sumber : http://www.beritasatu.com/nusantara/144490-ldii-sembelih-puluhan-ribu-sapi-dan-kambing-kurban.html
Image : republika.co.id

Minggu (15/9/2013), di Masjid Shirothol Mustaqim Palu, warga LDII Sulawesi Tengah kedatangan tamu kehormatan Ketua MUI Propinsi Sulawesi Tengah, yaitu Drs. H. Samsudin H. Halid, M. Pd.

Dalam sambutannya Agussalim Sutan Marhum, S.Pd Ketua DPW LDII Prop. Sulawesi Tengah memaparkan perkembangan organisai LDII Sulawesi Tengah dengan telah terbentuknya 10 DPD Kota/Kabupaten, 33 PC di Kecamatan, dan 40 PAC di desa/kelurahan.  Untuk itu beliau berharap kedatangan Ketua MUI di pengajian umum warga LDII bisa memberikan pencerahan serta nasehat kepada jajaran pengurus serta warga LDII.

Pengajian Warga LDII Sulawesi Tengah
(dok:ldiisulteng.org)

“Dengan perkembangannya tentunya kami sangat membutuhkan nasehat-nasehat dari mana saja, baik dari unsur pemerintah daerah, kementerian agama, dan terlebih Majelis Ulama sebagai payung semua ormas islam,” ucapnya.

Lebih lanjut Agussalim melaporkan kegiatan-kegiatan pembinaan warga LDII melalui pengajian yang digelar rutin baik ditingkat DPW, DPD, PC serta PAC yang berada di wilayah Sulawesi Tengah.

Dihadapan warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia Drs. H Samsudin H. Halid, M.Pd. yang juga Ketua PW Muhamadiyah Prop. Sulawesi Tengah memberikan tausiah agama tentang kebenaran ilmu pengetahuan yang terkandung didalam Al-qur’an yang merupakan wahyu Allah SWT.

Drs. H Samsudin H. Halid, M.Pd Ketua MUI Sulteng
saat memberikan nasehat agama

Dalam nasehatnya Bp. Samsudin memaparkan teori psikologi modern yang sekarang sudah semakin mendekat dengan teori dan konsep Al-qur’an. Sudah banyak penelitian – penelitian ilmu pengetahuan yang menbuktikan kebenaran ilmu pengetahuan yang ada didalam Al-qur’an. Untuk itu beliau menekankan sebagai umat Islam tidak boleh meragukan kebenaran Al-Qur’an. “Al Qur’an tidak boleh diragukan kebenaranya, Al Qur’an itu datangnya dari Allah”Paparnya. (zz)

Lihat juga galeri foto kunjungan ketua MUI Sulteng dipengajian umum LDII Disini.