Nabire, 07/10 – Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kelurahan Bumiwonorejo menyerahkan bantuan kepada korban bencana kebakaran, 03/10. Bantuan diserahkan kepada warga yang terdampak bencana kebakaran di Kelurahan Bumiwonorejo, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua. “Bantuan yang diserahkan berupa uang dan sembako kepada Mustofa dan keluarga Almarhum Rajib,” kata Masiran selaku Ketua PAC LDII Bumiwonorejo.

Saat menyerahkan bantuan, Masiran berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak kebakaran. Masiran mengatakan bantuan ini sebagai wujud kepedulian LDII terhadap sesama warga di lingkungan sekitar. “Bantuan ini merupakan wujud kepedulian warga LDII kepada sesama warga di lingkungan masyarakat,” pungkasnya. (Afid/LINES/d86/olive)

Banjarmasin, 27/09 – Guna mencegah dan menangkal radikalisme dan separatisme Korem 101/Antasari melaksanakan kegiatan komunikasi sosial cegah tangkal radikalisme dan separatisme bersama Ormas LDll Kalimantan Selatan, bertempat di Aula Persit KCK Korem 101/Antasari, 24/09.

Dalam sambutan Danrem 101/Antasari yang dibacakan oleh Pasi Bin Wanwil Korem 101/Ant Mayor lnf Mat Chairul menyampaikan bahwa “Kegiatan cegah tangkal radikalisme/separatisme dilaksanakan dengan tujuan untuk mewujudkan ketahanan wilayah yang kuat dalam rangka tetap tegak dan utuhnya wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945” sebutnya.

“Salah satu tantangan nyata bagi keutuhan dan kesatuan bangsa ini adalah terorisme dan separatisme, kelompok ini tidak hanya menimbulkan kerugian personel dan materiil, melainkan juga menciptakan rasa takut di masyarakat membuat saling curiga dan memusuhi serta merusak ikatan persaudaraan dan nilai-nilai toleransi,” tambah Mayor Mat Chairul.

Lebih lanjut Danrem mengajak agar kita tidak mudah terhasut oleh tipu muslihat dan propaganda dari kelompok tersebut, senantiasa memperkuat semangat kebangsaan dan nasionalisme dalam rangka mencegah dan menangkal paham radikalisme separatisme guna merawat kebhinekaan dalam bingkai NKRl.

Sebelum mengakhiri sambutannya Danrem juga mengajak kepada para peserta untuk senantiasa melaksanakan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 bagi diri sendiri, keluarga dan juga lingkungan dengan cara 3M, menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan, pungkasnya

Kegiatan dilanjutkan sosialisasi oleh Pasi Bakti Korem 101/Ant Mayor Arm Sumarno tentang cegah tangkal radikalisme dan separatisme dengan tema merawat kebhinnekaan dalam bingkai NKRl.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pasi Bin Wanwil Korem 101/Ant Mayor lnf Mat Chairul, Pasi Bakti Mayor Arm Sumarno, Ketua DPW LDIl Kalsel Dedi Supriatna dan anggota LDll se-wilayah Kalimantan Selatan. (http://matalensanusantara.com/)

Pasaman Barat, Sumatera Barat, 27/09 – Kelompok Sadar (Pokdar) Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Wilayah V yang terdiri dari Pasaman Barat dan Pasaman dikukuhkan Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto di Aula Kantor Bupati Pasbar, 23/09.

Pokdar Kamtibmas ini merupakan organisasi masyarakat sebagai mitra kepolisian yang secara sukarela hadir di tengah-tengah masyarakat dalam membantu tugas kepolisian. Pokdar Kamtibmas Kabupaten Pasbar dipimpin oleh Gusni Indra. “Pokdar Kamtibmas ini adalah organisasi masyarakat yang bertugas secara sukarela membantu tugas Polri dalam mengamankan dan menertibkan masyarakat serta menyelesaikan masalah di tengah masyarakat seperti tindak pidana ringan,” kata Edi Mardianto dalam sambutannya.

Ditambahkan, sejatinya masyarakat membutuhkan rasa aman, makanya dengan hadirnya organisasi rembuk ini dapat dijadikan tempat bermusyawarah yang bersifat kearifan lokal dan bisa menyelesaikan masalah dalam keluarga, di tengah masyarakat serta pemerintah.Di tengah pandemi Covid-19 masyarakat juga butuh rasa aman di bidang kesehatan. Dengan adanya Pokdar Kamtibmas ini bisa berperan sebagai pencegah penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat. “Pokdar Kamtibmas bisa berperan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Pasbar Yulianto menjelaskan saat ini tugas semua pihak adalah memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19. “Saya berharap Pokdar Kamtibmas nantinya bisa menjadi pelopor untuk itu. Karena hal yang paling penting saat ini adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat kita dari virus Covid-19,” ungkap Yulianto.

Turut hadir pada kesempatan ini Kapolres Pasbar AKBP Sugeng Hariyadi, Forkopimda Pasbar, Kapolres Pasaman AKBP Dedi Nur Andriansyah, dan tokoh masyarakat setempat. LDII sebagai ormas turut hadir dalam acara ini yaitu Ketua DPD LDII Kab.Pasaman Ilham Kurnia Sofyan dan wakilnya. [poskita.com/ ilham/d86]

Gunungkidul, 27/09 – Ketua Komisi Fatwa MUI Gunungkidul H.Sholihin,S.Ag,MA menerima kunjungan silaturohim Pengurus Harian DPD LDII Kab.Gunungkidul di aula komplek Pondok Pesantren Ar-Ruhamaa Kapanewon Playen, 22/09. Kunjungan Pengurus Harian DPD LDII dipimpin oleh H.Nurasid,SH didampingi Wakil Ketua H.Sukadi,S.IP.MM, Sekretaris H.Wasito,S.Pd,M.Pd, Joko Edi Wardoyo,SH, dan Edy Herpranowo,S.Pd.

Mengawali perbincangan Nurasid menyampaikan beberapa kegiatan LDII di masa pandemi termasuk menyampaikan hasil Rapimnas LDII yang berlangsung di Jakarta beberapa waktu lalu dan diakhiri dengan penyerahan dokumen hasil Rapimnas.

Sementara itu Ketua Komisi Fatwa MUI Gunungkidul menyampaikan terima kasih kepada Jajaran Kepengurusan LDII yang telah membangun silahturahmi dengan Komisi Fatwa MUI mudah-mudahan dengan dibangunnya komunikasi Komisi Fatwa MUI dengan LDII memperkokoh ukhuwah dan selalu bekerjasama untuk kemaslahatan umat.

Lebih lanjut Sholihin menyampaikan bahwa selama ini antara perbedaan dan kesamaan yang lebih ditonjolkan adalah perbedaan sedangkan kita sepakat kesamaan yang kita kedepankan. “Saya mengapresiasi kepada LDII karena di masa pandemi ini LDII sangat konsisten melakukan kegiatan pengajian melalui daring, semoga ini bisa menginpirasi kita di masa pandemi,” ungkapnya.  [atus/d86]

Pasir Pengaraian, Rokan Hulu – Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia Kab.Rokan Hulu melakukan sosialisasi hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) LDII tahun 2020 ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama Rokan Hulu, 15/09.

Pengurus LDII yang hadir disambut hangat oleh Sekretaris MUI Rohul H.Zulkifli Syarif,S.Ag,MPd.I di ruangannya di Kantor Kemenag Rohul. Acara silaturrahim berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan. Ketua LDII Rohul Suparwoto S.Pd menyampaikan laporan hasil Rapimnas yang telah dilaksanakan pada tanggal 19-20 Agustus 2020 yang lalu. “Acara Rapimnas dibuka oleh Menteri Agama RI Jendral TNI (Purn) Fachrul Razi, diikuti oleh 400 studio mini yg tersebar di 34 DPW LDII Provinsi dan kabupaten/kota se Indonesia, dengan menerapkan protokol kesehatan” ucap Suparwoto.

Rapimnas kali ini memiliki agenda tunggal yakni menunjuk pejabat ketua umum LDII, pasca wafatnya Ketum LDII Prof.Ir.H.Abdullah Syam bulan Juli 2020 lalu. Adapun hasil Rapimnas, secara aklamasi ditunjuklah Ir.KH Chriswanto Santoso,M.Sc sebagai Penjabat (Pj) Ketum LDII meneruskan masa bakti 2016 – 2021.

Dalam kesempatan tersebut, Sekum MUI Rohul yang juga menjabat Kasubbag TU Kantor Kemenag H.Zukifli Syarif S.Ag, M.Pd.I memberikan apresiasi  kedatangan pengurus LDII dalam rangka mensosialisasikan hasil Rapimnas. Saya bersyukur LDII terus membina komunikasi kepada MUI. “Semoga hasil Rapimnas ini membawa LDII maju dan lebih baik kedepannya”, tambah Zulkifli.

Silaturrahim dan sosialisasi hasil Rapimnas kemudian dilanjutkan ke ruangan Kepala Kantor Kemenag Rohul Drs.H.Syahruddin M.Sy. Dalam arahannya Syahruddin mengharapkan LDII meningkatkan komunikasi, kordinasi dan silaturohim dengan berbagai pihak.

Mengakhiri kunjungan, Pengurus LDII menuju ke Komplek Mushalla Baitul Izzah Boter untuk menemui Wantim MUI Rohul Ust.H.Yuli Hesman,S.Ag,M.Pd, Silaturrahim berlangsung akrab dan beliau menyampaikan di tengah pandemi ini kita harus tetap solid dan terus untuk membina komunikasi, jangan sampai terjadi perpecahan sesama umat muslim. Selanjut nya beliau juga mengajak umat muslim untuk bersatu menyerukan agar aparat kepolisian dapat mengusut tuntas kasus penusukan yang menimpa pendakwah Syekh Ali Jaber beberapa hari yang lalu. Ulama dan juga sebagai Tokoh Agama di Rokan Hulu ini juga menceritakan pengalaman ketika dirinya dan rombongan MUI Rokan Hulu diajak pengurus LDII untuk Silaturrahim mengunjungi Pondok Pesantren Wali Barokah LDII, di kota Kediri Jawa Timur beberapa tahun silam, “Saya sangat terkesan dengan aktifitas di Ponpes Walibarokah Kediri khusus nya dalam melakukan pembinaan dan mencetak generasi muda agar menjadi insan yang religius dan bertaqwa, semoga kegiatan tersebut dapat terus terlaksana,”tambah Yuli Hesman.  [donal hidayat/d86]