Lewat BESTIVAL 2025, LDII Kulon Progo Bangun Generasi Religius dan Kreatif

 

 

Kulon Progo (1/8). Untuk membentuk generasi yang religius, kreatif, dan berkarakter luhur, DPD LDII Kabupaten Kulon Progo menggelar Festival Anak Sholeh bertajuk “BESTIVAL 2025,” pada 19-20 Juli 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kulon Progo, Jazil Ambar Was’an, yang hadir mewakili Bupati Kulon Progo. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada LDII atas kontribusinya dalam pembangunan karakter generasi muda.

“BESTIVAL ini adalah bentuk nyata kontribusi LDII dalam membangun generasi masa depan bangsa. Kegiatan seperti ini sangat strategis karena memadukan nilai agama dengan keterampilan hidup dan kreativitas,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pendidikan karakter seharusnya dimulai sejak dini dan kegiatan seperti BESTIVAL menjadi ruang ideal untuk itu.

“Saya yakin anak-anak yang ikut di sini akan tumbuh menjadi generasi yang kuat prinsip, cerdas secara emosional dan spiritual, serta mampu menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks,” tutupnya.

Hadir dalam acara tersebut jajaran Forkopimda, di antaranya Dandim 0731/Kulon Progo, Kapolsek Pengasih mewakili Kapolres Kulon Progo, perwakilan dari Kesbangpol, Kementerian Agama Kulon Progo, DPRD Kabupaten Kulon Progo, Ketua Senkom Mitra Polri, Ketua Persinas ASAD, serta Kepala SMKN 2 Pengasih. Jajaran pengurus harian dan dewan penasihat LDII Kulon Progo juga turut hadir mendampingi para peserta dari berbagai tingkatan usia.

BESTIVAL 2025 diikuti oleh ratusan peserta dari usia dini (cabe rawit), pra-remaja, hingga muda-mudi. Mereka berkompetisi dalam berbagai lomba, seperti tilawah Al-Quran, azan, hafalan doa-doa harian, dai cilik, cerdas cermat, kreasi video karakter, serta inovasi pemanfaatan sampah.

Ketua DPD LDII Kulon Progo, Pandaya, dalam sambutannya menyampaikan bahwa BESTIVAL bukan sekadar ajang lomba, tetapi merupakan sarana pembinaan karakter bagi Generasi Penerus (Generus) LDII.

“Kegiatan ini menjadi ajang pembinaan akhlak, adab, dan kreativitas. Kami ingin generasi muda LDII tumbuh menjadi pribadi yang memiliki akhlakul karimah, alim-faqih, dan mandiri,” jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan melalui berbagai praktik berkelanjutan yang ditampilkan dalam kegiatan ini.

“Kami juga mengenalkan prinsip reduce, reuse, recycle sebagai bentuk kesadaran lingkungan sejak dini,” tambah Pandaya.

Di sisi lain, ketua panitia, Ragil Auriyan, menyampaikan bahwa BESTIVAL dirancang sebagai media internalisasi nilai-nilai luhur LDII kepada generasi muda.

“Kami ingin membentuk anak-anak yang bukan hanya pintar, tapi juga memiliki 29 karakter luhur. Inilah makna dari tema kami tahun ini: Kulon Progo Berkarakter Luhur,” ujarnya.

Untuk mendukung semangat kewirausahaan, panitia juga menghadirkan stand UMKM yang menampilkan produk-produk hasil karya remaja LDII, seperti batik ecoprint, ecoenzim, makanan ringan, dan hasil daur ulang lainnya.

Melalui BESTIVAL 2025, LDII Kulon Progo membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, namun juga kuat secara spiritual, kreatif, dan peduli terhadap sesama serta lingkungan.

 

Oleh: Andhika Widiasto (contributor) / Riska Sabilah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

LDII Hadiri Undangan Polri, Dukung Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung di Rancamaya

Wujudkan Dapur Sehat Santri, Ponpes Taufiqurrohman Kebut Pembangunan Sarpras

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *