Muba (22/4). Ponpes Taufiqurrohman berkomitmen menyukseskan program penanaman satu juta pohon jelang Peringati Hari Bumi 22 April yang merupakan tindak lanjut program dari Kementerian Agama (Kemenag) RI. Program tersebut menjadi implementasi Aksi Moderasi Beragama melalui Asta Protas yang berfokus pada ekoteologi terhadap kelestarian lingkungan.
Ketua Ponpes Taufiqurrohman, Musi Banyuasin, Daud Sobri mengungkap Ponpes Taufiqurrohman siap mendukung serta berkontribusi dengan program penanaman pohon. “Kami siap mendukung penuh kegiatan ini sebagai bagian dari satuan pendidikan pondok pesantren di Muba. Sebab menjaga lingkungan juga bagian dari tanggung jawab keagamaan,” jelasnya.
Daud juga mengatakan penanaman pohon merupakan salah satu aksi kesadaran melindungi lingkungan hidup di tengah krisis ekologi. “Hari Bumi dicetuskan oleh Senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson tahun 1970, sebagai bentuk protes atas kerusakan lingkungan yang masif kala itu, dan kini diperingati di lebih dari 190 negara setiap tahunnya,” tambah Daud.
Penanaman pohon ini tidak hanya diikuti oleh Ponpes Taufiqurrohman, tetapi juga seluruh lembaga-lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan LDII Muba secara serentak sebagai bentuk nyata delapan program pengabdian LDII untuk bangsa, khususnya pada bidang lingkungan hidup. “Kami ingin para santri serta generasi muda LDII tidak hanya cakap dalam ilmu agama, tapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan sebagai bagian dari iman,” harap Daud.
Oleh: Daud SOBRI (contributor) / Eva (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng