Kampar (25/11). DPW LDII Kabupaten Riau menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) III di Kabupaten Kampar, Sabtu (27/9). Mengusung tema “Penguatan Kapasitas LDII sebagai Mitra Strategis Pemerintah dalam Mendukung RPJPD Provinsi Riau 2025–2045 dan Program Asta Cita,” kegiatan ini menegaskan komitmen LDII untuk mengambil peran aktif dalam pembangunan jangka panjang daerah.
Rakorwil yang dipusatkan di Masjid Miftahul Jannah, Akasia Jalur 7, Desa Gading Sari, Tapung, diikuti jajaran pengurus LDII mulai tingkat DPD, PC, hingga PAC se-Kabupaten Kampar. Hadir sebagai narasumber kunci, Ketua DPW LDII Provinsi Riau, Imam Suprayogi, yang memberikan arahan strategis mengenai langkah konkret mendukung visi pembangunan Riau 2045.
Dalam sambutannya, Imam Suprayogi menegaskan bahwa Rakorwil ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi langkah sinergis untuk menyelaraskan program kerja LDII dengan arah kebijakan pemerintah.
“Keberadaan LDII harus mampu menjadi jembatan yang menghubungkan kebijakan pemerintah dengan masyarakat akar rumput. Melalui penguatan kapasitas pengurus, kita wujudkan kontribusi nyata untuk mewarnai RPJPD Riau 2025–2045 dan Asta Cita,” ujarnya.
Untuk memperkuat pemahaman peserta, Rakorwil menghadirkan pemateri dari berbagai bidang. Abdul Rohman Wali menyampaikan materi tentang peningkatan kompetensi sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan. Awaldi Hasibuan menguraikan tantangan serta strategi ketahanan masyarakat di era digital. Sementara itu, Budi Mulyono memaparkan penguatan organisasi, kaderisasi, dan keanggotaan sebagai fondasi gerakan LDII.
Para peserta memberikan apresiasi atas materi yang disajikan. Mereka menilai seluruh materi relevan dan aplikatif, baik untuk pengembangan organisasi maupun mendukung program pemerintah hingga tingkat desa dan kecamatan.
Dengan berakhirnya Rakorwil III, LDII Kabupaten Kampar diharapkan semakin solid dan siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan Riau yang sejahtera, berdaya saing, dan berkelanjutan hingga 2045.
Oleh: rahman (contributor) / Riska Sabilah (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
