Jakarta (1/10). DPP LDII kembali menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) III pada 22–24 Agustus 2025 di Ballroom Minhaajurrosyidiin, Pondok Gede, Jakarta Timur. Rakornas kali ini mengusung tema “Sinergi LDII dengan Pemerintah untuk Akselerasi Pencapaian Asta Cita Melalui Penguatan Nasionalisme, Kesehatan Masyarakat, dan Peningkatan Kualitas Pendidikan.”
Rakornas yang telah diselenggarakan ketiga kalinya sejak 2024 ini akan membahas berbagai persoalan kebangsaan sekaligus mengevaluasi kinerja pengurus LDII di seluruh Indonesia. Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah pertemuan dengan kementerian, termasuk Kementerian Kesehatan, untuk menyiapkan kolaborasi program pengecekan kesehatan gratis bagi masyarakat.
Pengurus LDII Papua Barat sesuai Surat Tugas TUG-50.b/Z.A/VIII/2025 tanggal 15 Agustus 2025 juga telah tiba di lokasi kegiatan pada Kamis (21/8). Delegasi tersebut terdiri dari Ketua Suroto, Sekretaris Agus Irawan, Ketua Biro Pendidikan Umum dan Pelatihan Nur Chasan Aidit, serta Ketua Biro Pengabdian Masyarakat/ Penamas, Agus Irianto.
Dalam keterangannya, Suroto menyampaikan bahwa LDII Papua Barat siap mendukung program pemerintah, terutama dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial. “Kami pernah melaksanakan cek kesehatan gratis bekerja sama dengan Polresta Manokwari. Jika ada program serupa dari pemerintah, LDII siap untuk mendukung. Begitu pula dengan kegiatan sekolah rakyat dan pemberian makanan gratis yang sudah kami lakukan bersama instansi lain,” ujarnya.
Selain itu, Rakornas juga dirangkaikan dengan Sekolah Virtual Kebangsaan (SVK) II yang menghadirkan sejumlah narasumber nasional, antara lain:
- Redha Manthovani, Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen
- Dahnil Anzar Simanjuntak, Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji RI
- Ace Hasan Syadzily, Gubernur Lemhannas RI
- Singgih Tri Sulistiyono, Guru Besar Universitas Diponegoro
Melalui Rakornas III ini, LDII menegaskan komitmennya untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam mendukung akselerasi pencapaian Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat.
Oleh: Agus Irawan (contributor) / Riska Sabilah (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng